Ketenaran Gambar Motif Batik MegaMendung

Gambar motif batik kelihatannya sedang menjadi bagian dari tren busana masa kini. Banyak orang mencari kain dan pakaian batik. Bahkan, sepatu batik pun ada peminatnya. Anda dapat menyaksikan bahwa gambar motif batik telah merajai panggung pagelaran busana di Indonesia dengan variasi yang beragam. Semua itu mengandung nilai seni dan bermakna filosofis terkait dengan budaya daerah setempat. Daerah yang berbeda akan menghasilkan gambar motif batik yang berbeda pula. Namun, artikel berikut ini hanya akan mengulas perkembangan gambar motif batik megamendung.

Gambar Motif Batik

Ketenaran gambar motif batik megamendung berasal dari Cirebon. Bahkan, karena ketenaran batiknya, kota Cirebon pernah dijadikan sampul depan dari buku batik berjudul Batik Design yang dikarang oleh Pepin Van Roojen (bangsa Belanda) dan buku ini diterbitkan di luar negeri. Kemunculan gambar motif megamendung tidak lepas dari sejarah kedatangan bangsa Cina di Cirebon. Ketika itu orang Cina membawa beberapa benda seni, antara lain piring, keramik, dan kain yang berhiaskan awan. Gambar awan ini menjadi salah satu sumber inspirasi lahirnya motif megamendung.

Gambar motif megamendung biasa diterapkan pada kain sutra atau kain katun. Gambarnya pun amat bervariasi, antara lain bentuk bulat tumpul pada ujungnya hingga bentuk lancip pada ujungnya, bentuk lengkungan hingga lekukan berbentuk sudut. Semua bentuk garis lengkung tersebut harus menyatu dengan titik lengkung berikutnya untuk memudahkan proses pemberian warna. Motif ini merupakan penggambaran kehidupan manusia secara utuh.

Seiring dengan perkembangan dunia batik yang semakin beragam, gambar motif megamendung mengalami banyak modifikasi. Gambar motif batik megamendung telah dikombinasikan dengan bentuk bunga, hewan, atau unsur-unsur lainnya. Sebenarnya motif tersebut telah dibuat oleh seniman tradisional sejak dahulu kala, tetapi kurang dikenal orang.

Dulu gambar motif batik megamendung hanya dibuat sebagai batik tulis dan batik cap. Namun, sekarang juga telah dikembangkan sebagai batik sablon sehingga dapat menekan biaya produksi. Gambar motif megamendung tidak lagi hanya berwujud kain batik. Kini motif itu telah tersedia dalam wujud pakaian, sarung bantal, taplak meja, hiasan dinding, dan lain-lain. Anda dapat menemukannya dengan mudah.

Artikel terkait: Iklan Sepatu dan Foto Sepatu.